Bandung – Penemuan Mayat Perempuan Warga Cicahuem, Bandung, digemparkan oleh penemuan mayat perempuan yang ditemukan mengapung di Sungai Cicabe pada pagi hari tadi. Penemuan ini langsung menjadi perhatian aparat kepolisian dan warga sekitar, karena lokasi tersebut biasanya ramai aktivitas warga yang beraktivitas di pagi hari.
Kronologi Penemuan
Menurut saksi mata, mayat tersebut pertama kali terlihat oleh seorang nelayan yang sedang memeriksa jaring ikan di sungai sekitar pukul 06.00 WIB. Melihat sosok yang mengapung di air, saksi lalu segera melaporkan kepada petugas keamanan setempat dan aparat kepolisian.
Polisi yang tiba di lokasi segera mengevakuasi mayat tersebut ke Rumah Sakit Hasan Sadikin untuk dilakukan identifikasi dan autopsi lebih lanjut.
Identitas dan Kondisi Mayat

Baca Juga : Petugas Evakuasi Mercy Ringsek di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny
Hingga saat ini, identitas korban masih belum diketahui. Namun, polisi menduga korban adalah seorang perempuan berusia sekitar 25 hingga 30 tahun berdasarkan ciri-ciri fisik yang ditemukan
Reaksi Warga dan Langkah Kepolisian
Penemuan ini membuat warga Cicahuem merasa waspada dan prihatin. Mereka berharap polisi segera mengungkap penyebab kematian serta pelaku jika memang terjadi tindak kriminal.
Kapolsek setempat menyatakan akan segera melakukan penyelidikan mendalam, termasuk memeriksa CCTV di sekitar lokasi dan meminta keterangan saksi lain. “Kami mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait kejadian ini agar segera melapor demi kelancaran proses penyelidikan,” ujar Kapolsek.
Ancaman dan Perlunya Kesadaran Bersama
Penemuan ini meninggalkan perasaan takut dan waswas di kalangan warga. “Kami merasa prihatin dan khawatir, karena selama ini sungai itu tempat kami biasa beraktivitas,” kata seorang ibu rumah tangga.
Di sisi lain, masyarakat berharap polisi segera menemukan jawaban dan pelaku jika ada kejahatan yang terlibat. Mereka juga mengajak warga untuk saling menjaga dan melaporkan hal-hal mencurigakan demi keamanan bersama.
Pesan Penting untuk Keselamatan dan Kesadaran Bersama
Kejadian ini menjadi peringatan bagi semua pihak untuk lebih waspada terhadap lingkungan sekitar, terutama di area yang cenderung sepi dan rawan kejahatan. Komunikasi antarwarga serta kerjasama dengan aparat sangat penting untuk mencegah insiden serupa terjadi lagi.






